SEJARAH DESA
Sungai Jaga A telah ada sebelum masa kemerdekaan tapi belum
berbentuk Desa tapi masih dalam sebutan Kampoeng yang dipimpin oleh seorang
pengarah bernama Muhammad Dahri Kampoeng Sungai Jaga.Setelah Kemerdekaan
Muhammad Dahri diangkat sebagai Kepala Kampoeng,adapun wilayah kepemimpinan
Muhammad Dahri pada masa itu meliputi Segedong ( Sungai Duri Sekarang
),Selatan,Pak Soren,Lambau,Timor 1,Timor 2,Timor 3 Seberang Atas,Seberang Bawah
( Sungai Jaga.B Sekarang ).
Sekitar tahun 1963 terjadi pergantian Pemimpin Kampoeng antara
Muhammad Dahri dan Ja’far.Pada Masa Kepemimpinan Ja’far sekitar tahun 1970
terjadi pembagian wilayah atau Pemekaran Wilayah,Sungai Jaga Menjadi Sungai Jaga
A dan Sungai Jaga B,Segedong bergabung dengan Desa Sungai Duri,Pada saat
terjadi Pemekaran Wilayah terjadi Pergantian kepemimpin Kembali antara Ja’far
dan Saat Tondot,Saat Tondot Memimpin Sungai Jaga A dan Abdurahman Memimpin
Sungai Jaga.B,dengan seiringnya waktu dengan adanya peraturan Pemerintah Pada
Tahun 1981 diadakan Pemilihan Kepala Desa Sungai Jaga A Maka terpilihlah Tajuin
Pada Waktu itu sampai Tahun 1989 dan digantikan oleh Muhammad H.Busri Sampai
Tahun 1994 Pada waktu itu Sungai Jaga A Masih Ber Dati II Kabupaten Sambas,Pada
Tahun 1994 sampai terjadi Pemekaran Dati II Kabupaten Sambas,Sungai Jaga A
khususnya Kecamatan Sungai Raya Umumnya termasuk di Kabupaten Bengkayang,pada
waktu itu Sungai Jaga A Dipimpin Oleh Hamdani yang memenangkan Pemilihan Kepala
Desa pada Tahun 1994,Dengan adanya perubahan Peraturan Pemerintah menjadi
Undang –undang Desa yang memperbolehkan Kepala Desa Tiga Kali Periode maka Hamdani melalui
Pemilihan masih tetap menjadi Kepala Desa Sungai Jaga A sampai saat sekarang ini.
0 Komentar